Twitter Facebook Feed

Temu Lawak dan Khasiatnya


Herbal Pasutri - Temulawak (Curcuma xanthorhiza roxb) yang termasuk dalam keluarga Jahe (zingiberaceae), Temulawak ini sebagai tanaman obat asli Indonesia. Namun demikian Penyebaran tanaman Temulawak banyak tumbuh di pulau Jawa, Maluku dan Kalimantan.

Karakteristik Temulawak


  • Tumbuh sebagai semak tanpa batang. Mulai dari pangkalnya sudah berupa tangkai daun yang panjang berdiri tegak. 
  • Tinggi tanaman antara 2 m s/d 2,5 m. 
  • Daunnya panjang bundar seperti daun pisang yang mana pelepah daunnya saling menutup membentuk batang. 
  • Tanaman ini dapat tumbuh subur di dataran rendah dengan ketinggian 750 m diatas permukaan laut, tanaman ini bisa dipanen setelah 8-12 bulan dengan ciri-ciri daun menguning seperti mau mati. 
  • Umbinya akan tumbuh di pangkal batang berwarna kuning gelap atau coklat muda dengan diameter panjang 15 cm dan 6 cm, baunya harum dan sedikit pahit agak pedas.


Khasiat Temu Lawak


Temulawak sudah lama digunakan secara turun temurun oleh nenek moyang kita untuk mengobati sakit kuning, diare, maag, perut kembung dan pegal-pegal. Berikut beberapa Khasiat dari Temu lawak :


  • Sakit maag - Rimpang dipotong kecil-kecil, direbus, dinginkan, minum airnya.
  • Bau haid - Rimpang dipotong kecil-kecil tambah asam jawa, diseduh, dinginkan, minum airnya.
  • Melancarkan BAB - Rimpang digiling halus bersama biji sesawi, beri air sedikit, peras, minum airnya.
  • Memperbanyak ASI - Rimpang digiling, dimasak menjadi bubur bersama sagu. Maka seperti makan bubur. (Saran 3 x 1 kapsul per hari, sebagai tambahan obat lain )
  • Sakit limpa - Temu lawak 2 rimpang diparut, lengkuas 1/2 rimpang diparut, daun meniran 1 genggam, direbus dengan 1 liter air sampai mendidih, disaring, minum sehari sekali 1 cangkir.
  • Asma - Temu lawak 1,5 rimpang diiris tipis-tipis dan dikeringkan, rebus dengan 5 gelas air dan ditambah gula aren 1 potong menjadi 3 gelas. Saring, minum sehari 2 kali 0,5 gelas. 
  • Cacar air - Rimpang 1,5 diiris tipis-tipis dan dikeringkan, rebus dengan 1 liter air dan ditambah buah asam satu tangkai. Setelah mendidih dinginkan, saring, minum sehari 2 kali sehari 1 cangkir. 
  • Sariawan - Temu lawak 1 rimpang diiris tipis-tipis dan dikeringkan, rebus dengan 2 gelas air dan ditambah buah asam 3 mata dan 1 potong gula aren. Saring, minum sehari 2 kali sehari 1 cangkir. 
  • Bau badan - Rimpang 1 ditumbuk, direbus dengan 1 liter air. Saring, minum 2 kali sehari 1 cangkir. (Saran 3 x 1 kapsul per hari )
  • Hepatitis, penyakit kandung empedu - Rimpang 25 gram diiris-iris, ditambah air 500 ml, direbus sampai tinggal 300 ml; diminum sepanjang hari. (Saran 3 x 2 kapsul per hari ) atau, dua jari rimpang temu lawak, diparut, tambahkan ½ cangkir air masak dan 1 sendok makan madu. Aduk merata lalu diperas dan disaring. Minum sehari 2 kali sampai sembuh. 
  • Nyeri Sendi dan Tulang (arthritis dan rematik) - Tuangkan air mendidih ke dalam cangkir yang berisi 0,5-1 g serbuk temu lawak. Diamkan 5-10 menit kemudian saring dan minum.


Terakhir juga bisa dimanfaatkan untuk menurunkan lemak darah, mencegah penggumpalan darah sebagai antioksidan dan memelihara kesehatan dengan meningkatkan daya kekebalan tubuh.

0 komentar:

Posting Komentar