Twitter Facebook Feed
Tampilkan postingan dengan label kanker. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label kanker. Tampilkan semua postingan

Perpaduan Khasiat Manggis dan Daun Sirsak Dalam Satu Kemasan


Orang Indonesia tentunya mengenal buah Manggis yang tak hanya segar saat disantap, tetapi kulitnya juga memiliki khasiat untuk kesehatan dan kecantikan. Rasanya yang sedikit unik, yaitu manis, asam dan pahit membuat manggis banyakdisukai orang. Kandungan antioksidannya yang tinggi membuat manggis bisa mengobati berbagai penyakit, mulai dari yang ringan hingga kanker. Bahkan bisa juga untuk menurunkan berat badan.  Manggis (Garcinia mangostana L) merupakan tanaman lokal Indonesia yang tumbuh di iklim panas dan memiliki curah hujan merata. Indonesia adalah sentra penghasil manggis yang diekspor ke berbagai dunia seperti Amerika dan Eropa.

Manggis memiliki tinggi sekitar 6-20 meter dengan daunnya berwarna ungu. Buah manggis ukurannya tak terlalu besar, kira-kira seukuran bola tenis. Warnanya ungu tua kemerahan dengan daging buah berwarna putih. Isi daging buahnya memiliki 4-8ruas. Rasanya sedikit asam, manis dan pahit. Rasa pahit ini berasal dari kulitnya.

Buah manggis disebut juga queen of fruits atau ratunya buah. Tak heran, karena memang kandungan gizi di dalam buah manggis memberikan berbagai khasiat untuk kesehatan dan kecantikan. Berbeda dengan buah lainnya, pada buah manggis tidak ada yang dibuang. Daging buahnya, bijinya sampai kulitnya bisa diekstrak menjadi makanan dan mninuman kesehatan kelas premium. Bahkan pada kulit manggis, khasiatnya melebihi daging buahnya karena mengandung antioksidan paling tinggi.

Buah manggis kaya akan vitamin B1, B2 dan C, serta kalsium, potassium, sodiumdan zat besi. Manggis juga mengandung XANTHONE, mangostin, garsinon, flavonoid, epicatechin, spingomyolinase dan gartanin. Dalam kulit buahnya, kandungan XANTHONE yang tertinggi, yaitu 40 persen. Dengan kandungan XANTHONE yang tinggi(123,97 mg/ml), dalam kulit buah manggis yang mana dapat membunuh penyakit danmemperbaiki sel yang telah rusak serta melindungi sel-sel di dalam tubuh. XANTHONE adalah substansi kimia alami, yang tergolong senyawa polyhenolic yang dapat digunakan sebagai zat untuk mengatasi berbagai penyakit. XANTHONE memiliki manfaat sebagai pengobatan untuk penyakit jantung, aterosklorosis (plak di pembuluh darah), hipertensi dan trombosis.

Khasiat Manggis

Manggis dapat membantu menghancurkan semua penyakit di dalam tubuh dan memperbaiki sistem antibodi di dalam tubuh serta meregenerasi sel. Dijelaskan Dr. Ir. Raffi Paramawati, M.Si, dari Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian, di dalam kulit manggis terdapat daya antioksidan luar biasa yang mampu menangkal radikal bebas. Radikal bebas ini masuk melalui makanan yang dikonsumsi dan menjadi penyebab utama penyakit jantung, stroke, kanker dan lain-lain. Dan pencegahan yang paling bagus adalah dengan konsumsi buah manggis secara rutin.

Dibandingkan dengan buah-buahan lainnya, kandungan antioksidan pada manggis lebih tinggi. Zat antioksidannya bahkan melebihi vitamin E. XANTHONE pada kulit buah manggis yang bermanfaat sebagai antioksidan adalah alpha mangostin dan gamma mangostin.

Kedua antioksidan ini berperan sebagai imunitas, antibiotik (ampisilin dan minosin), antijamur, antivirus, antikanker, antidiabetes dan antiradang. Kandungan antioksidannya yang tinggi membuat manggis dikatakan sebagai antikanker. Pasalnya, dapat mendorong sel kanker untuk melakukan apoptosis atau pemusnahan sel kankernya. Selain itu, sifat kulit buah manggis adalah antiproliferasi yaitu menghambat pertumbuhan sel kanker. Kanker yang dapat diobati oleh antioksidan kulit manggis ini adalah kanker payudara, kanker darah (leukimia), kanker lambung, kanker paru-paru, kanker kolon (usus besar) dan kanker hati. Kulit buah manggispun dapat dijadikan obat kemotherapi dan mengurangi dampak dari kemotherapi.

XANTHONE juga dikatakan sebagai anti bakteri karena dapat menghambat pertumbuhan bakteri Mycobacterium tubercolosis (TBC) dan Staphylococcus aureus (bakteripenyebab infeksi dan gangguan pencernaan). Kulit buah manggis dipercaya sebagai obat untuk asma, alzheimer, jerawat, disentri, diare, sariawan, bronchitis, pneumonia, parkinson, bisul, osteoporosis, HIV, asam urat, menurunkan kadar kolestrol, dananti-depresi. Kulit buah manggis dapat menekan perkembangan virus HIV sehingga penyebaran virusnya tidak meluas ke sel-sel lainnya.

XANTHONE pada kulit manggis pun dipercaya untuk membantu penurunan berat badan karena dapat menstimulasi beberapa lemak di dalam tubuh. Khasiat kulit manggispun dapat dikatakan sebagai obat untuk mengobati ketegangan pada otot atau sendi. Selain untuk kesehatan, kulit buah manggis juga dapat mencegah penuaan dini(antiaging). Pasalnya, kandungan antioksidannya dapat memperbaiki sel kulit yangtelah rusak. Konsumsi ramuan atau jus kulit buah manggis dapat membuat kulit terasa lebih kencang dan bersih. Anda pun akan terlihat awet muda karena antioksidansuper yang berfungsi menjaga serta memperbaiki sel-sel tubuh kita yang rusak dan menjadi lebih baik. Manggis sangat baik bagi wanita, tetapi untuk wanita hamil dengan usia kandungan di bawah 6 bulan tidak disarankan untuk mengonsumsinya. Untukpencegahan, konsumsilah manggis setiap hari.
 

Keajaiban Daun Sirsak 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa daun sirsak mampu menyerang dan menghancurkan sel-sel kanker, demikian hasil penelitian tentang khasiat sirsak sebagai antitumor dan antikanker yang dilakukan The National Cancer Institute tahun 1976.

Pemanfaatan daun sirsak sebagai obat-obatan di Indonesia sebenarnya bukan hal yang baru. Secara turun temurun khasiat daun sirsak telah dimanfaatkan oleh orang Indonesia untuk mengatasi beberapa penyakit. Masyarakat di daerah Sunda (Jawa Barat) misalnya, menggunakana buah sirsak yang masih muda untuk obat penurun tekanan darah tinggi, sedangkan masyarakat Aceh menggunakan buah sirsak sebagai obat penyakit hepatitis dan daunnya untuk mengobati sakit batuk.

Sementara di daerah Sulawesi Selatan, daun sirsak bisa digunakan untuk penurun panas. Bahkan saat ini sudah ada dokter dan para herbalis yang meresepkan daun sirsak untuk mengatasi beberapa penyakit.
Tidak hanya di dalam negeri, di banyak negarapun sirsak tidak hanya dimanfaatkan sebagai bahan pangan, tetapi juga dapat dimanfaatkan untuk obat dan pestisida alami.

Lina Merdiana, peraih penghargaan Traditional Medicine Award pada 2002 dari Forum Sarjana Award (FORSA)dan juga Juwita Ratnasari, sarjana pertanian IPB denganprogram studi hortikultura, yang kini tengah melanjutkan studi pasca sarjana itu mencermati banyaknya khasiat akan tanaman sirsak baik dari mulai daun, batang hingga buahnya yang sangat beragam dari tanaman buah hingga tanaman obat dengan menuangkan di bukunya berjudul : "Ramuan dan Khasiat Sirsak". Buku ini karya keempat Lina, sebelumnya berjudul "Mencegah dan Mengobati Kanker Pada Wanita; Ramuan dan Menu Untuk Meningkatkan Gairah Sekseual; dan Ramuan Tradisional untuk Kesuburan Suami Istri", yang diterbitkan oleh Penebar Swadaya.

Daun Sirsak/Graviola diuji secara laboratorium, sejak tahun 1970-an sampai beberapa tahun berikutnya. Hasil test menunjukkan khasiat daun sirsak secara efektif memilih target dalam membunuh sel jahat dari 12 tipe kanker yang berbeda-beda, diantaranya:
Kanker Usus Besar
Kanker Payudara
Kanker Prostat
Kanker Paru-paru
Kanker Pankreas

Berdasarkan data dan hasil penelitian, daya kerja zat antikanker di dalam daun sirsak10.000 kali lebih kuat dalam membunuh dan memperlambat pertumbuhan sel kankersecara alami dibandingkan dengan adriamycin dan terapi kemo yang biasa digunakan.

Perpaduan Khasiat Manggis dan Daun Sirsak Dalam Satu Kemasan



Dari pemaparan diatas tentulah Perpaduan Khasiat Manggis dan Daun Sirsak Dalam Satu Kemasan akan sangat bermanfaat. Hadirlah ACEMAX'S sebagai pilihan pas untuk mencegah berbagai penyakit yang kian hari kian merajalela. Tertarik untuk mencobanya*****

Cegah Penyakit Kronis Dengan Minyak Zaitun

image dari imanstudio.wordpress
Minyak Zaitun dalah sebuah minyak yang disebutkan dalam Al-Qur'an, ternyata mengandung khasiat yang mengagumkan.

Saat ini masyarakat dianjurkan menggunakan minyak zaitun untuk memasak atau dikonsumsi langsung. Ternyata berdasarkan beberapa studi diketahui minyak zaitun bisa mencegah 5 penyakit pada perempuan.

Minyak zaitun diketahui mengandung lemak tak jenuh yang lebih baik untuk tubuh dan kesehatan. Minyak ini diketahui memiliki aroma tersendiri yang berasal dari buah zaitun yang diperas dengan menggunakan berbagai cara. Pada jenis tertentu kadang minyak zaitun dikombinasikan dengan rempah-rempah lainnya.


Mengkonsumsi atau menggunakan minyak zaitun diketahui bisa bermanfaat bagi perempuan karena dapat membantunya mencegah 5 penyakit yang ancaman kesehatan, yaitu:

Diabetes
American Diabetes Association merekomendasikan penggunaan minyak zaitun yang lebih sehat dan sebaiknya dimasukkan dalam daftar diet atau pengaturan pola makan untuk mengontrol dan mengelola diabetes. European Food Information Council melaporkan bahwa minyak zaitun bisa mengurangi kadar glukosa darah yang bermanfaat untuk penderita diabetes.

Kanker
Mayo clinic melaporkan bahwa pembunuh kedua perempuan adalah kanker, yaitu kanker paru-paru, kanker payudara dan kanker usus besar. Namun studi dari Cornell University menunjukkan bahwa konsumsi minyak zaitun secara teratur bisa menurunkan risiko dan memerangi kanker karena kandungan asam oleat dan antioksidan di dalamnya.

Penyakit jantung dan stroke
Penyakit jantung dan stroke masih menjadi ancaman bagi perempuan, meskipun jumlahnya tidak sebesar pada kaum laki-laki. Namun FDA melaporkan mengganti sekitar 2 sendok makan lemak jenuh dengan minyak zaitun setiap harinya bisa membantu mengurangi risiko jantung koroner yang dapat menyebabkan serangan jantung serta stroke.

Kandungan hingga 80 persen asam lemak tak jenuh tunggal yang terdapat dalam minyak zaitun bisa membantu meningkatkan HDL (kolesterol baik) dan menurunkan kadar LDL (kolesterol jahat).

Penyakit alzheimer
Berdasarkan studi tahun 2008 oleh Alzheimer's Association diketahui bahwa perempuan lebih rentan terkena penyakit alzheimer dibanding laki-laki. Salah satu pencegahannya adalah mengonsumsi minyak zaitun.

Hal ini didapatkan dari studi yang dilakukan oleh peneliti Northwestern University dan Monell Chemical Senses Center yang menunjukkan bahwa senyawa alami oleocanthal dalam minyak zaitun bisa membantu mengobati dan mencegah penyakit alzheimer.